Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Rasa || Puisi Febriani


(Sumber gambar: mengukirkenangan.tumblr.com)



Hangatnya perapian Malam

Mengingatkanku akan hangatnya pelukanmu

Kesejukan sungai kebahagiaan

Bagai menatap senyummu

Damainya jiwaku.


 

(Baca juga: Doaku di Pelukan Tuhan dan Anak Jalanan || Kumpulan Puisi Lee Clara Mbembe)

 

Mencoba tuk bertahan di tengah kepungan badai cobaan

Lelah dalam melangkah menggenggam cinta tak berbalas.

Pasrah kah aku saat ini?

Bingung,

Gelisah,

Entahlah.


 

(Baca juga: Riwayat Kematian || Puisi No Eris)

 

Aku Lelah

Mendambakanmu impianku.

Memilik senyummu inginku.

Tapi,

Kini sudah terbenam dalam balutan aurora yang hilang.

Ingin kusia-siakan

Warna pelangi hanyalah semu yang dirasakan

Hilang tersalip awan-awan biru yang menderu.


Febriani, Penyuka Sastra. Saat ini tinggal di Nita, Maumere.

Post a Comment for "Rasa || Puisi Febriani "