Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Mengenal Black Eagle FC dan Perlu Regenerasi Sekuat - Nerapost.eu.org

(Pose sekuat Black Eagle FC sebelum Pertandingan melawan Unit St. Fransiskus)

 

Komunitas Ledalero dibagi dalam 10 Unit, 9 Unit untuk para frater dan 1 unit untuk para pastor. Dari 9 unit itu, salah satu Unit yang dihuni oleh pemain-pemanin sepak bola berkelas adalah Unit St. Agustinus. Unit ini dikenal dengan gudang pemain-pemain hebat. Pengakuan ini tak dapat disangkal lagi, setiap kali turnament pesta family dan Piala Rektor Cup Unit St. Agustinus selalu keluar sebagai juara. Bahkan untuk tingkat kampus Unit St. Agustinus selalu  mengutus banyak pemain untuk berlaga dilevel kampus.

Dalam dua tahun terakhir turnament sepak bola tidak dijalankan karena covid-19. Turnament sepak bola diganti dengan turnament Futsal antara Unit dan Unit St. Agustinus selalu juara satu. Klub sepak bola Unit St. Agutinus mendapat julukan Black Eagle FC. Permainan gaya tiki-taka dengan formasi 4-3-3, racikan dari manager asal Anam, Manggarai Riki Mantero membuat permainan dari Black Eagle FC selalu menarik untuk ditonton. Kekompakan dengan skill individu yang luar biasa membuat, siapapun yang menjadi lawan akan kena bantai habis-habisan.

Mengenal Starting Eleven Black Eagle FC

Manager: Riki Mantero

1.      Posisi kiper (Goalkeeper): Fand Wasa asal Wolo Topo

2.      Bek Tengah (Center Back); Yanto Lele asal Flores Timur dan Alfin Tai asal Bejawa

3.      Bek Sisi (Full Back): Ando Zola asal Bejawa

4.      Bek Sayap (Wing Back): Kanis Bauk asal Timor

5.      Pemain Tengah atau Gelandang (Midfielder): Rian Ibe asal Bejawa

6.      Gelandang Tengah (Box-to-box Midfielder): Ari Aran asal Flores Timur

7.      Gelandang Sayap (Wide Midfielder): Nando Liko asal Bejawa

8.      Gelandang Serang (Attacking Midfielder): Iren Babauubun asal Ambon

9.      Pemain Sayap (Winger): Oskar Do Bei’i asal Bejawa

10.  Penyerang Tengah (Center Forward): Rian Tap asal Lembor, Manggarai Barat.

Cadangan;

Mendes, Eris, Fino, Apet, Agus, Lorens, Trisno, Kletus, Aping, Manek, Lois, dan Viki .

Dari starting eleven tersebut 4 orang yakni Alfin, Oskar, iren, Ando dan manager Riki Mantero akan meninggal klub karena masa kontrak telah habis. Musim depan mereka akan berganti klub, sehingga Black Eagale FC perlu meregenerasi sekuatnya untuk berkompetisi musim depan. “Kita sangat mengharapkan teman-teman tingkat II yang akan bergabung di Unit St. Agustinus, mampu membawa tren dan tradisi itu. Saya sangat mengarapkan beberapa orang akan mengisi, terutama empat posisi yang ditinggalkan oleh Alfin, Oskar, iren dan Ando” kata Yanto Lele selaku capten Tim Black Eagle FC.

 Sedangkan Rio Ambasan pria berkelahiran Timor Atambua,  kandidat kuat untuk menjadi manager baru Black Eagle FC menggantikan Riki Mantero. Sedangkan Viki Anggur kandidat menjadi asistent manager. Sanggupkah mereka membawa Black Eagle FC tetap mengudara di Bukit Sandar Matahari Ledalero? Kita tunggu racikannya musim depan.

Post a Comment for "Mengenal Black Eagle FC dan Perlu Regenerasi Sekuat - Nerapost.eu.org"